Mengenai Saya

Foto saya
Hidup itu Pilihan.. Antara Bahagia dan Sedih :)

Senin, 11 April 2011

Menpora VS PSSI

akhir-akhir ini sering terdengar wara wiri berita tentang perbedaan pendapat antara menteri olahraga dan Nurdin Halid karena masalah tidak mau tergesernya Nurdin dari bangku ketua PSSI,padahal kita sudah mengetahui bahwa FIFA akan sudah memperingatkan kepada PSSI agar segera mengganti nurdin dengan mencari ketua yang baru yang tidak memperkeruh masalah tentang pemisahan antar klub sepakbola indonesia karena peraturan dari PSSI, FIFA juga sudah mengutus semuanya agar segera cepat di urus oleh pemerintahan dan terutama MENPORA agar tidak adanya lagi memperlambat jalannya Persepakbolaan indonesia untuk mengurus tentang keikutsertaannya di ASIAN GAMES.
Tapi disini masalah justru semakin panjang,Nurdin justru tetap bersikukuh agar membela dirinya untuk tidak tergeser dari bangku Ketua PSSI.Walaupun sudah di peringatkan tentang peraturan Ketua PSSI bahwa tidak adanya lagi Calon Ketua PSSI pernah menjadi narapidana,tapi Nurdin tetap mencalonkan dirinya untuk menjadi Ketua PSSI.
Padahal sebelum hal ini terjadinya PSSI sudah dibuktikan akan banyaknya korupsi di PSSI termasuk Nurdin yang juga didalamnya terbukti melakukan korupsi,sudah semakin banyak bukti-bukti yang terungkap tapi masih saja kita lihat Nurdin bersikap tenang dan tetap merasa pantasnya jadi Ketua untuk mencalonkan diri.
Semakin gemparnya kasus ini di media membuat Presiden Indonesia, Susilo Bambang Yudhoyono membuat Kongres Olahraga yang disebut KSN. Niatnya hanya ingin membuat Persepakbolaan Indonesia menjadi lebih baik,tetapi kongres itu malah berujung dnegan kemenangan PSSI sehingga menjadikan harapan hanya tinggal harapan.Nurdin sendiri pun berpendapat bahwa Menpora lah yang hanya memikirkan kelompok-kelompok orang legal. Nurdin pun masih berani menghasut serta mengajak para pecinta sepak bola untuk memboikot keputusan pemerintah melalui Menpora untuk menurunkannya dari jabatan, Hal ini justru membuat Nurdin semakin tidak didukung apalagi diterima keputusannya oleh masyarakat.Sikap nurdin ini justru membuat masyarakat terutama pecinta bola semakin geram dan kesal. Nurdin pun berkata bahwa dirinya akan turun asalkan pemerintah juga menurunkan Andi Malaranggeng dari jabatannya selaku Menteri Pemuda dan Olahraga. “Saya akan turun dari jabatan asalkan Andi juga ikut turun” katanya dalam wawancara dengan salah satu media.Dari sinilah kita tahu bahwa siapa yang benar dan siapa yang harusnya wajib diturunkan.